Buku Besar Pembantu Kelas XII IPS 2
Nama Guru : Zuraida,S.Pd
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas : XII IPS 2
Jam ke : 5,6
Kode Kd : 3.5.Siklus Penyusunan Akuntansi Perusahaan Dagang
Materi : B. Tahap Pencatatan Transaksi Perusahaan Dagang ( PART 1)
3. Pencatatan Ke Buku Besar
a. Buku Besar Pembantu Utang
b. Buku Besar Pembantu Piutang
c. Buku Persediaan Barang Dagangan
Tujuan pembelajaran : Melalui Pembelajaran dengan menggunakan metode Problem Based Learning peserta didik diharapkan mampu :
1. Memahami Buku Besar Pembatu Utang
2. memahami Buku Besar Pembantu Piutang
3. Memahami Buku Persediaan barang Dagangan
Buku besar pembantu utang adalah dokumen yang mencatat perubahan utang atau membeli dengan kredit menurut nama perusahaan. Sementara buku besar pembantu piutang mencatat piutang per pelanggan.
Buku besar pembantu biasanya selalu dibuat jika perusahaan juga memutuskan menggunakan jurnal khusus selain jurnal umum. Jadi misalnya perusahaan punya jurnal utang usaha, maka dapat dipastikan mereka juga akan membuat buku besar pembantu utang.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa sumber pencatatan buku besar adalah jurnal khusus.
Fungsi
Akun buku besar umum yang rinciannya dicatat dalam buku besar pembantu disebut akun pengawas, sementara akun yang merinci akun pengawas itu disebut akun pembantu. Disebut demikian karena memang pada dasarnya buku besar pembantu adalah tentang meningkatkan pengawasan internal keuangan perusahaan.
Fungsi lainnya adalah sebagai berikut:
- Memudahkan membuat laporan keuangan karena buku besar umum yang menjadi dasar penyusunan sudah ringkas
- Pembagian tugas dapat dibuat, antara menyusun buku besar pembantu dan buku besar umum
- Memberikan keterangan lebih detail dibanding buku besar umum
Contoh Transaksi
Pemahaman mengenai buku besar pembantu utang akan semakin lengkap ketika kita tahu bagaimana cara membuatnya. Dan untuk membuatnya kita perlu ilustrasi berbagai contoh transaksi terkait.
Di bawah ini transaksi perusahaan bernama CV Maju Terus yang terkait dengan utang usaha alias account payable. Karena hanya ilustrasi, jumlah transaksi hanya empat.
- Membeli secara kredit peralatan dari CV Adamas sebesar Rp 10 juta
- Membeli secara kredit peralatan dari PT Somalia sebesar Rp 30 juta
- Membayar sebagian utang nomor 1 50 persen
- Membayar sebagian utang nomor 2 sebanyak 10 juta
Sebelum masuk ke buku besar pembantu utang, empat transaksi di atas akan tercatat dalam buku besar umum sebagai berikut:
Nama akun: utang usaha
Masih mengikuti transaksi di atas, buku besar pembantu utang menjadi berbentuk seperti ini:
Nama: CV Adamas
Alamat: Jl Raya Proyek
Contoh Transaksi Buku
Besar Pembantu Piutang
Sebagai contoh, Toko Material Lancar Jaya memiliki catatan transaksi bulan
Agustus 2022 sebagai berikut:
Tanggal |
Nomor Faktur |
Debitor |
Jumlah |
|
Agustus 2022 |
2 |
F.35 |
CV Agung Makmur |
Rp 5.000.000 |
16 |
F.36 |
UD Merdeka |
Rp 7.800.000 |
|
22 |
F.37 |
PD Cahaya Sentosa |
Rp 6.500.000 |
|
27 |
F.38 |
CV Gilang Raharja |
Rp 10.000.000 |
|
Jumlah penjualan kredit Agustus 2022 |
Rp 29.300.000 |
Adapun penerimaan piutang selama bulan Agustus 2022 dari para debitor:
Tanggal |
Bukti Kas |
Debitor |
Jumlah |
|
Agustus 2022 |
4 |
K.205 |
CV Agung Makmur |
Rp 2.000.000 |
18 |
K.206 |
UD Merdeka |
Rp 5.000.000 |
|
24 |
K.207 |
PD Cahaya Sentosa |
Rp 2.500.000 |
|
29 |
K.208 |
CV Gilang Raharja |
Rp 5.000.000 |
|
Jumlah penerimaan piutang Agustus 2022 |
Rp 14.500.000 |
Berdasarkan data tersebut, akun piutang usaha yang tercatat dalam buku
besar adalah sebagai berikut:
Akun Piutang Usaha di Buku Besar
Tanggal |
Keterangan |
Debit |
Kredit |
Saldo |
||
Debit |
Kredit |
|||||
Agustus 2022 |
1 |
Saldo |
– |
– |
- |
– |
31 |
Posting |
Rp 29.300.000 |
– |
Rp 29.300.000 |
– |
|
31 |
Posting |
– |
Rp14.500.000 |
Rp 14.800.000 |
– |
Setelah tercatat di buku besar umum, barulah beralih ke buku besar pe
Komentar
Posting Komentar